Mama...
Disaat salah satu anak laki-lakinya menelantarkannya dan lebih memilih istrinya, mama hanya bisa berdoa dan berharap suatu saat anaknya yang hilang itu akan kembali. Disaat mama yang sudah tua dianggap anaknya terlalu memberatkan mereka dengan segala penyakitnya, mama hanya bisa berdoa dan berharap agar anaknya sedikit lebih mengasihinya. Disaat putranya tidak ingin ada mama di keluarganya , mama menerima dengan sedih tetapi selalu berdoa untuk putranya agar bisa kembali menerima mama di rumahnya lagi. Disaat mama dianggap terlalu cerewet karena semua nasehatnya mama hanya bisa terdiam. Setiap hari duduk dan dengan setia menanti kedatangan putranya tercinta. Mama tidak mengharapkan kemewahan dalam hidupnya. Walaupun hari berganti hari dan tahun berganti , mama masih tetap setia menunggu. Mama selalu memaafkan anak-anaknya, walaupun anak yang diharapkan tidak pernah sadar akan kesalahannya. Anak mama yang hilang terlalu mementingkan mencari uang dan mengurus keluarganya , dan melupakan seorang mama yang setiap malam menangis karena telah dilupakan olehnya.
Andaikan putranya itu mengerti dan lebih bijak, dia tidak muncul sendiri di dunia dengan sendirinya. Perlu perjuangan seorang mama untuk mengandung selama 9 bulan , melahirkan , menyusui , dan merawat anak itu sampai tumbuh dewasa dan memiliki kehidupan sendiri. Andai anak itu tahu betapa susahnya mama mengurus anak-anaknya hingga beranjak dewasa dia tidak akan menyakiti hati mamanya. Apakah kita tahu mama selalu terbangun tengah malam untuk mengurus anak-anaknya yang masih bayi. Berapa jam kah mama bisa tidur sehari? Kita tidak pernah tahu, karena mama tidak pernah mengeluh. Disaat salah satu anaknya sakit mama menjaga dan merawatnya sepanjang malam. Tetapi kita tidak pernah menyadarinya dan hanya bisa mengeluh tentang mama.
Doa mama untuk anak-anaknya
Sampai beranjak dewasa pun mama dengan setia mengurus kita sampai anaknya bisa mandiri & membangun keluarga sendiri. Dengan harapan anaknya selalu mengingatnya dalam hati. Andai anak itu lebih bijak , dia akan membawa mamanya tinggal bersama dalam keluarga kecilnya, bersama istri dan anaknya. Tapi putra mama telah hilang , anak itu malu untuk mengakui mamanya sendiri. Putra mama takut memberatkan mereka karena mama sudah tua. Menantu yang diharapkan mama juga tidak pernah menginginkan mama. Cucu mama pun tidak memanggil nenek kepada mama. Sungguh sedih perasaan mama, tetapi mama terus berharap agar putranya kembali kepadanya. Kembali seperti anak mama yg kecil dulu. Selalu terbuka pintu maaf seorang mama kepada anaknya , akankah putra mama sadar dan kembali pada mama? Itulah yang selalu didoakan mama setiap hari. Setiap malam mama menangis jika teringat putranya tetapi akankah putranya itu memikirkan mamanya. Sungguhkah putranya bisa hidup bahagia dengan keluarga kecilnya tanpa mama.
Akankah suatu saat putranya akan menyesali apa yang telah dilakukan kepada mamanya? Berharap penyesalan putranya tidak akan terlambat. Berharap putranya memberikan kebahagiaan kepada mamanya dihari-hari tuanya. Waktu mama tidak akan lama lagi , akankah putranya menyadari semuanya dan bersujud meminta maaf kepada mama.
Penyesalan selalu datang terlambat , terkadang kita baru menyadari kesalahan disaat orang yang kita cintai sudah tidak ada. Semoga putra mama bisa sadar akan kesalahan yang telah dilakukannya dan berkumpul kembali dengan mama.Mama akan selalu membuka pintu untuk putranya disaat dia mengetuk. Cinta mama untuk anak-anaknya tidak mengharapkan imbalan dan tidak akan terhapus oleh masa dan waktu.
Hanya satu kata untuk mama " terima kasih atas semua yang mama lakukan untuk kami hingga kami bisa seperti sekarang ini" . Begitu besar pengorbanan untuk anak-anakmu. Tanpa mama kami bukanlah apa-apa. Mama engkau selalu dihati kami.
Bersyukurlah kita yang masih didampingi mama sampai hari ini.
U're my super mom
kasih ibu memang tak ada duanya. btw, oke aku add linkmu ya.
ReplyDelete@sang cerpenis bercerita : yup, kasih yang tak akan pernah tergantikan.Thanks y frenz dh add link ku.
ReplyDelete