Friday 29 April 2011

Pilihan...

Pilihan...

Ternyata menjadi ibu rumah tangga full time gampang2 susah juga. Tidak ada batasan waktu seperti kita bekerja, full untuk mengurus keluarga. Setelah memutuskan berhenti kerja & mengikuti suami pindah ke kota Jakarta membuat hidupku terasa berbeda semua. Bagaimana tidak, segala sesuatu harus dikerjaka sendiri. Dulu tidak pernah merasakan bagaimana mengurus anak & rumah full time karena dibantu mama tercinta sehingga bisa bekerja dengan tenang. Sungguh bersyukur karena orang tua selalu ikut membantu membesarkan putri kecil kami. Sehari-hari diisi dengan bekerja, segala urusan mengasuh anak & rumah selalu di handle mama selama 3 tahun. Waktu seakan tidak terasa, hanya sabtu & minggu bisa meluangkan waktu untuk keluarga. Kadang sabtu juga harus masuk karena ada pekerjaan yang mesti diselesaikan sesuai deadline. Memang resiko jika kita bekerja & telah memiliki keluarga, harus pandai2 membagi waktu. Terkadang harus ada salah satu yang dikorbankan. Sehebat apapun pasti ada yang tertinggalkan oleh kita. 

Pilihan yang sulit sebenarnya harus meninggalkan kerjaan yang sudah lama digeluti & harus fokus untuk mengurus keluarga. Memang disadari keluarga lebih penting dari apapun. Apapun bisa kita tinggalkan untuk keluarga tercinta. Apalagi melihat putri kecil kami, terasa gak tega juga selalu meninggalkannya dirumah untuk bekerja. Dia masih membutuhkan perhatian & kasih sayang dari kami sebagai orangtua terlebih lagi seorang mama.  Memang harus diakui bekerja membuat perhatian kita kepada anak & keluarga berkurang. Kita tidak bisa menemani mereka belajar atau bermain dari senin-jumat. Tidak bisa melihat perkembangannya secara detail hari demi hari. Hanya bisa menitipkan mereka pada nenek, pembantu dan guru les privat. Kadang sabtu juga harus meninggalkan mereka, membuat hati ini merasa bersalah juga. Kadang dengan pekerjaan ku yang banyak menyita waktu harus mengorbankan perhatian untuk putri kecilku.

Tetapi semua adalah pilihan, tergantung kita mau memilih yang mana. Pertama memang terasa berat, karena harus mengurus semuanya sendiri apalagi tanpa dibantu mama atau pembantu.Untungnya suami juga pengertian & banyak membantu pekerjaan rumah jika hari libur. Menyiapkan sarapan, makan siang, makan malam, mengurus rumah, sekolah anak, membantu anak belajar dan masih banyak lagi. Tetapi semua dijalani dengan ikhlas & setulusnya untuk keluarga tercinta beban berat pun tidak terasa. Mungkin ini yang artinya menjadi seorang mama & istri untuk keluarga. Selalu ingin memberikan yang terbaik buat keluarganya. Walaupun capek & letih, mama selalu tersenyum & tidak pernah mengeluh. Mesti belajar banyak lagi dalam mengurus keluarga dengan penuh kesabaran & hati ikhlas.

keluarga kecilku :D



Wednesday 27 April 2011

Hanya Kamu




Ketika janji sehidup-semati kita ucapkan di altar,
Ku ingin hanya kamu yang menemaniku,
Melewati hari-hari berdua,
Menjalani hari tua kita penuh bahagia,
Tidak ada rasa gundah & gelisah
Walaupun kadang kita selalu mempertahankan ego masing2,
Tapi ku tahu kita saling membutuhkan,
Dipersatukan dalam cinta suci,
Yang ada hanya selalu bersyukur padaNya
Karena melalui Dia ku diberikan seseorang yang begitu baik,
Mencintai & menyayangiku sepanjang hidup ku
Yang selalu setia mendengarkan keluh-kesah ku
Yang selalu menghiburku di kala ku sedih
Yang selalu berada di sisi ku di saat ku membutuhkan,
Senang & susah selalu kita lewati bersama,
Cinta yang tak kan pernah hilang oleh waktu,
Dimana pun kamu berada,
Rasa percaya & cinta membuat kita kuat,

Ku ingin sampai tua nanti,
Ketika malaikat kecil kita bertanya,
Siapakah cinta pertama"mama",
Maka ku tak akan mengambil foto di album,
Lalu menunjukkan pada malaikat kecil kita,
Tetapi,
Ku akan menunjuk kamu yang selalu disampingku,
Kamu lah cinta pertamaku,
Dulu, sekarang, dan selamanya.

Monday 25 April 2011

Kue Sayuran "Choi Pan" khas Pontianak

Lezat....

Sesuai dengan namanya "choi pan" menurut istilah hakka & "chai kue" menurut orang tio ciu berarti kue yang di dalamnya berisi sayuran. Kue ini mungkin tidak asing lagi bagi masyarakat chinese Pontianak. Dulu mama sering membuat salah satu jajanan pasar ini. Terkadang memenuhi permintaan pelanggan atau untuk cemilan keluarga. Bentuknya seperti lumpia, hanya pembungkus / kulitnya berbeda. Kue ini kulitnya terbuat dari tepung beras.Karena merupakan salah satu cemilan favorit keluarga maka saya pun ikut belajar membuat. Tidak rumit & gampang membuatnya.Membuat adonan dari tepung beras kemudian menambahkan isinya & dibungkus lalu dikukus. Isi dari kue ini bervariasi seperti kucai, bengkuang, tauge, rebung dengan menambahkan ebi goreng di dalamnya. Dengan ditaburi bawang putih goreng di atas kue tersebut menambah nikmatnya "choi pan" ketika disantap bersama sambal cabe terasi. Biasanya dilapisi daun pisang sebagai alasnya sehingga membuat aromanya semakin sedap. Kue ini enak disantap dalam keadaan hangat. Bisa sampai 10 "choi pan" sekali santap. Cocok untuk sarapan atau cemilan sore hari. Favoritku choi pan rasa kucai, enak banget (he****). Selain dikukus "choi pan" juga ada yang digoreng. Menurutku keduanya sama enaknya, digoreng maupun dikukus. Sama2 nikmat untuk disantap. Kue yang tidak akan pernah terlupakan & selalu enak dinikmati. Jadi teringat kampung halaman :D


Saturday 23 April 2011

Makan-Makan

Hunting makanan Jepang di Jakarta
Bicara tentang makanan Jepang selalu menyenangkan & unik. Mungkin karena kami berdua menyukai masakan Jepang terutama sang suami ( apa karena bekerja di perusahaan Jepang ya...he**** ). Kali ini kami mencoba Makanan Jepang di Restoran Hanamasa. Di mal2 Jakarta sepertinya restoran Jepang begitu mendominasi. Begitu banyak pilihan dibanding daerah kami dulu di Batam. Mesti nyebrang jauh2 ke negara Singa untuk mencicipi masakan Jepang seperti sushi. Kebetulan hari itu bukan weekend jadi tidak begitu ramai. Menurutku tempatnya lumayan nyaman, cocok untuk acara makan keluarga. Pegawainya juga ramah2 & pelayanannya lumayan bagus. Mengenai harga masih tidak begitu mahal, masih bisa terjangkau. Kami bertiga menghabiskan sekitar 320 rb sudah termasuk pajak ( 2 orang dewasa + 1 anak ). Termasuk paket "all you can eat", paket makan sepuasnya. Disini kita bisa menikmati makanan secara yakiniku & shabu2. Dipanggang & direbus sesuai selera. Murah kan?

Seperti restoran Jepang kebanyakan, kita memasak sendiri makanan yang telah diambil . Untuk shabu2 kuahnya telah dipersiapkan oleh mereka. Kita tinggal mengambil daging2 ikan segar, kerang, daging sapi, udang, sayuran, jamur sesuai selera. Semua telah dipersiapkan dan kita tinggal memilih apa yang kita sukai. Tersedia juga kue2, buah2an, juice segar, rujak, puding dll. Pokoknya makan sampai puas dech baru keluar. Kami cukup lama berada di dalam, sekitar 1 setengah jam. Makan & sambil bercanda dengan keluarga terasa santai & menyenangkan. Makanan Jepang yang tidak akan bosan dicoba. Walaupun begitu tetap mencintai masakan Indonesia yang kaya akan bumbu & rempah2nya.

Beberapa gambar yang sempat diambil he****








shabu2 


sibuk memanggang he***

Thursday 21 April 2011

Selamat Hari Raya Paskah


Selamat Hari Raya Paskah untuk teman2 yang merayakan. 
Semoga dengan mengenang wafat, sengsara, dan kebangkitan Yesus Kristus semakin menguatkan kita dalam menjalani kehidupan ini dengan penuh iman.
Berbahagialah karena kita telah ditebus dosanya oleh sang Kristus karena cintaNya kepada manusia. Jadilah manusia baru yang selalu bersyukur & senantiasa berada pada ajaranNya.

Tuesday 19 April 2011

Badai pasti berlalu....

percaya & serahkan semua pada kebesaranNya.....

Beberapa waktu yang lalu ketika sedang facial di salah satu tempat facial favorit, mendengar cerita yang sungguh membuatku bersyukur sekali pada Tuhan. Ceritanya waktu itu setelah mengantar anakku sekolah saya pun mampir ke salah satu tempat facial, memang hari itu berencana untuk facial karena sudah lama tidak melakukannya. Saat itu suasana masih sepi mungkin karena masih jam 10 pagi. awalnya facial sendiri, kemudian beberapa saat datang seorang lagi. Seorang Ibu sekitar umur 38-40 th kalau menurut saya tetapi masih begitu cantik & fresh wajahnya mungkin sering perawatan kali ya. Dia mendapat tempat persis di samping saya. Walaupun kami tidak bicara hanya saling melemparkan senyuman, kemudian Ibu itu mulai bercerita kepada mbak yang melakukan facial kepadanya. Mungkin sudah akrab dengan mbak itu, dan tempat itu sudah menjadi langganan makanya ibu itu menceritakan masalah pribadinya. 

Bagi saya yang mendengarkan merupakan suatu pencerahan. Ternyata Ibu itu tidak seberuntung yang kupikirkan. Katanya 3 tahun yang lalu dia sungguh menderita ketika mengetahui suaminya selingkuh dengan wanita lain yang lebih muda darinya. Awalnya kehidupan rumah tangganya baik2 saja dengan dua orang anak yang sudah remaja. Kehidupan normal yang selalu diimpikan setiap wanita. Suami yang sayang & pengertian terhadap keluarga, kehidupan yang berkecukupan, anak2 yang baik. Tetapi semua itu seakan terampas begitu saja ketika suaminya mulai tidak setia. Mulai tidak pulang kerumah dengan berjuta alasan, awalnya semalam & bisa berlangsung beberapa hari tidak pulang. Perlakuan suaminya juga berubah kasar kepadanya, tidak segan2 mengeluarkan kata2 yang menyakitkan hati tetapi tidak sampai memukul. Pertengkaran pun sering terjadi. Anak2 juga kehilangan sosok ayah yang penyayang yang selalu meluangkan waktu untuk mereka tetapi sekarang tidak lagi.

Keadaan membuat Ibu ini putus asa & hanya bisa menangis. Membuat dia semakin terpuruk dengan keadaan yang sulit untuk berubah. Suaminya terus menghina & membandingkan dirinya dengan wanita itu. Dan yang terburuk disaat suaminya ingin berpisah dengannya & lebih memilih wanita itu. Hanya bisa menangis dan meratapi semua yang terjadi. Selama 3 tahun dia tersiksa dengan keadaan seperti ini. Suaminya bahkan tidak pulang lagi untuk melihat mereka dan anak2nya. Pertama memang Ibu itu mendatangi wanita itu untuk memarahi bahkan memukulnya. Tetapi semua itu tidak membuat suaminya berbalik kepadanya malahan suaminya semakin membenci dirinya. Disaat yang susah anak2 terus memberikan dorongan kepada ibunya. "Mama jangan menangis papa pasti kembali suatu saat, kita berdoa pada Tuhan untuk kembalikan papa" kata anak2nya kepada mamanya. Mendengar semua itu ibu itu sungguh terharu. Kenapa selama ini dia tidak berpikir & menyerahkan semua kepada Tuhan ? Kenapa tidak membiarkan Tuhan hadir dalam kesulitannya?

Akhirnya Ibu itu pun mulai belajar berdoa, mulai dekat dengan Tuhan dengan ikut aktif dalam kegiatan gereja & persekutuan yang selama ini dia tinggalkan. Setiap malam Ibu itu selalu berdoa memohon agar Tuhan mengembalikan suaminya ke dalam keluarga mereka seperti sedia kala. Ibu itu tidak lagi membenci wanita yang telah merebut suaminya itu. Dia mulai menata kehidupannya, melepaskan semua kebencian yang ada dalam dirinya. Semua dia pasrahkan kepada Tuhan. Ibu itu berusaha menerima kenyataan & cobaan yang membuat dia seperti kehilangan semuanya tetapi dia tetap percaya Tuhan akan membuat semua indah pada waktunya.Ternyata semua doa Ibu itu tidak sia2, Tuhan menjawab semuanya. 



Suatu hari suaminya sakit dan pulang kerumah. Suaminya di diagnosa menderita diabetes yang cukup parah & kakinya bengkak tidak bisa digerakkan sehingga harus berada di tempat tidur jika ingin sehat lagi. Istrinya ini tidak lagi marah kepada suaminya seperti dahulu kala tetapi dia dengan tulus merawat suaminya yang sakit itu. Keadaan ini membuat suami istri itu lebih dekat. Suaminya juga merasakan istrinya jauh lebih baik , mereka lebih terbuka dari dulu. Istrinya tidak lagi bertanya kenapa dia tidak pulang atau memarahinya karena telah meninggalkan keluarganya begitu lama. Dengan ketulusan & keiklasan sang istri memaafkan suaminya, membuat sang suami merasa sangat bersalah & berdosa pada istri serta anak2nya. Sedikit demi sedikit suaminya berubah, mulai betah dirumah & berkumpul dengan anak2 mereka. Bahkan suaminya memohon & meminta maaf kepada sang istri. Dia mengaku salah & melakukan kesalahan yang terbesar dalam hidupnya. Akhirnya suaminya meninggalkan wanita itu & kembali kepada keluarganya. Yang tak terduga wanita yang menghancurkan rumah tangga mereka beberapa tahun yang lalu datang kerumah Ibu itu dan memohon maaf juga. Sungguh luar biasa campur tangan Tuhan dalam kehidupan Ibu itu. Sekarang kehidupan Ibu itu jauh lebih baik dari sebelumnya, Ibu itu juga menuntun suaminya untuk dekat kepada Tuhan. 

Kita tidak bisa menjaga  selama 24 jam kegiatan suami/istri kita diluar selain pecaya pada pasangan tentunya. Selalu dalam pikiran kita apa yang mereka lakukan? Apakah mereka tetap bisa setia? Tetapi jika kita menyerahkan semuanya pada Tuhan kita tidak akan merasa khawatir akan semuanya itu. Karena Tuhan lah yang Maha Tahu atas semua perbuatan umatNya. Saling mendoakan pasangan kita agar tetap setia satu sama yang lain. Melewati semua cobaan dengan tetap percaya & berpegang pada tangan Tuhan, sebab Tuhan tidak akan pernah meningglkan umat yang datang padaNya. Tuhan tidak akan pernah meninggalkan kita sendiri dalam kesusahan jika kita mau membuka diri untukNya. Walaupun keadaan yang sudah tidak bisa diselamatkan sekali pun tetapi dengan tangan Tuhan semua itu akan baik2 saja. Percaya padaNya & Dia akan menuntunmu ke jalan yang benar. Setelah badai menerjang pasti akan terbit mentari yang menyinari hidup kita.

Mendengar cerita Ibu itu membuatku semakin bersyukur padaMu, karena pada hari ini Engkau masih memberikan keluarga yang bahagia, suami yang setia serta sangat sayang padaku & anakku. Terima kasih Tuhan, semoga Engkau terus menuntun setiap langkah kami.






Sunday 17 April 2011

5 Milyar!!!!

Anda percaya???

Beberapa hari yang lalu mendapatkan messages dari Facebook. Setelah dibuka ternyata tawaran yang sangat menarik. Tidak tanggung2 ditulis "program 5 milyar hanya dengan joint member 180 rb & mengajak teman2 untuk masuk anda akan mendapatkan keuntungan besar". Menarik bukan ? Dengan masuk member kemudian mengajak orang lain masuk juga, kita akan mendapat keuntungan. Anda mau mencobanya? Pasti beberapa orang tertarik bahkan ingin membuktikan kebenarannya. Apakah teman2 juga pernah menerima messages serupa?

Akhir2 ini program 5 Milyar ini banyak muncul di jejaring sosial FB. Atau saya baru terima ya? ( he**** ) Antara percaya / tidak, mungkinkah dengan semudah itu bisa mendapatkan uang yang banyak? Memang tidak masuk akal, tapi ini kenyataan yang ditawarkan dalam program itu. Sempat juga saya membuka link yang mereka kirimkan. Hanya membaca sekilas, tetapi tidak berniat untuk mencobanya. Setiap level yang ditawarkan kepada kita dengan cara harus mendapatkan member. Semakin banyak member yang kita dapatkan maka keuntungan akan semakin bertambah. Rupiah akan mengalir masuk ke rekening anda. Sungguh kalimat yang bisa membuat penasaran orang untuk mencobanya.


Memang disertakan kesaksian dari beberapa member yang telah berhasil. Tapi apakah itu bisa dipercaya? Tidak ada yang bisa menjaminnya. Mungkin kembali lagi kepada masing2 orang, apakah tertarik/tidak untuk mencobanya. Tetapi bagi ku kita tidak akan mendapatkan uang yang banyak dengan waktu singkat & semudah itu. Hanya kerja keras & ketekunan yang bisa membawa kita dalam kesuksesan. Jangan mudah percaya hal yang belum tentu benar adanya. 


Indahnya berbagi

Thursday 14 April 2011

Seandainya....

antara mimpi & nyata

Terbesit dalam benakku, seandainya kita dapat bertemu teman. Pasti akan seru & banyak yang bisa kita ceritakan bersama. Selama ini kita hanya bertemu di dunia maya. Kita saling berkunjung, memberikan komentar / masukkan & saling memberikan semangat. Menjadikan kita lebih dekat satu sama lain. Walaupun kita tidak mengenal pribadi masing2 namun melalui dunia blog ini kita disatukan. Seperti satu kelompok yang tak terpisahkan. Rutinitas di dunia blog membawa kita semakin dekat & menjadi penyemangat satu sama yang lain.

Bagi saya yang masih baru di dunia ini, kunjungan & komentar dari teman2 memberikan semangat tersendiri bagiku untuk tetap eksis menulis & mengupdate blog. Kadang merasa jenuh juga tetapi teringat akan blog teman2 tak sabar ingin segera membuka internet & mengunjungi teman2 blogger ku. Banyak sekali yang saya dapatkan dari teman2 blogger ku. Dari sekedar cerita lucu, cerpen, resep2 menarik, pengalaman wisata & kuliner, sharing pengalaman pribadi, penyegaran rohani, info2 dll yang selalu memberikan masukkan positif bagiku. Sungguh terasa indah jika kita bisa berbagi, banyak sekali yang bisa kita dapatkan.

Tidak berlebihan jika saya bermimpi suatu saat bisa bertemu dengan teman2 blogger ku dari berbagai daerah/negara. Mungkin dalam suatu acara dimana kita bisa bertukar pikiran, sharing, berbagi pengalaman & ilmu dalam dunia blog atau yang lainnya. Bahkan melakukan kegiatan bermanfaat bersama-sama. Akan terasa indah bukan? Mungkin 1 jam tidak akan cukup? Mempunyai kelompok / komunitas yang selalu aktif pasti akan akan terasa menyenangkan. Bisa bertemu di dunia maya & nyata. Walaupun hanya impian tapi merupakan impian yang terindah untuk teman2 blogger ku.

Hanya satu yang bisa ku ucapkan "terima kasih teman yang tidak bosan berkunjung & memberikan semangat bagiku". Sungguh indah bisa mengenal kalian "teman" walaupun hanya di dunia maya. Berharap suatu saat akan terwujud mimpiku.






Sunday 10 April 2011

Cerita Semut & Belalang

Belajar dari keluarga semut....

Pada suatu siang di akhir musim gugur, satu keluarga semut terlihat bekerja keras mengumpulkan makanan. Walaupun udara cukup panas tidak membuat semut-semut itu berdiam diri. Semut2 terus mencari makanan yang ada di sekitar mereka. Mereka saling tolong menolong untuk mencari & mengumpulkan makanan. Butiran gandum yang telah mereka kumpulkan dikeringkan untuk persediaan makanan di musim dingin yang akan datang. Tidak ada kata bermain-main / bersantai di musim panas. 

Tetapi di suatu sudut, satu keluarga belalang tampak asyik menikmati musim panas. Mereka bernyanyi & makan dengan gembira. Tidak tampak keluarga belalang sibuk seperti keluarga semut. Keluarga belalang sibuk membuat lagu & bersuka-ria sepanjang musim panas. Membuat mereka lupa sebentar lagi musim dingin akan tiba. Keluarga belalang terhanyut dalam kegembiraan musim panas.



Akhirnya musim dingin tiba juga. Keluarga semut pun tidak takut kehabisan bahan makanan di musim dingin itu karena persediaan yang mereka kumpulkan selama musim panas cukup untuk bertahan. Keluarga semut pun bersuka-cita & berkumpul dalam musim dingin bersama. Namun, diluar sana seekor belalang dengan sebuah biola ditangannya datang dan memohon agar semut itu memberinya makanan sedikit.

"Kawanku, apakah kamu bisa memberikan sedikit makanan untukku. Aku lapar sekali" kata belalang memohon kepada semut. "Apa???" teriak semut terkejut, "tidakkah kamu & keluargamu mengumpulkan makanan di musim panas? bukankah kamu tahu musim dingin akan segera tiba. Jadi apa yang kalian lakukan selama musim panas?" kata semut itu dengan marah. "Saya tidak mempunyai waktu kawan untuk mengumpulkan makanan. Kami sibuk membuat lagu2 bagus & berpesta sepanjang musim panas tanpa menyadari musim dingin telah tiba" jawab belalang dengan wajah tertunduk.


Mendengar apa jawaban dari belalang membuat semut merasa gusar. Disaat dia & keluarganya bekerja keras mengumpulkan makanan ternyata sahabatnya belalang sibuk berpesta & bergembira. "Baiklah sekarang kawan, apakah lagu2 tersebut bisa berguna di musim dingin ini? Apakah kalian bisa merasa kenyang dengan lagu2 yang telah kalian buat? Bernyanyi & menari lah dengan lagumu itu" kata semut dengan marah. Semut pun menutup pintu & membiarkan belalang yang kelaparan itu diluar.

Ada saatnya kita bekerja dan ada saatnya kita bersantai. Jangan sampai kita terlalu terhanyut dalam keadaan sehingga melupakan hari esok yang akan datang. Apa salahnya mempersiapkan kebutuhan yang kita perlukan hari esok. Jangan selalu berharap atas bantuan orang lain. Berusahalah sendiri  untuk mendapatkan apa yang kita inginkan. Selagi masih muda & bisa bekerja berusahalah menabung untuk masa depan. Karena kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi esok dan lusa. Mengambil contoh dari cerita keluarga semut, apa yang kita persiapkan untuk hari esok pasti akan berguna juga. Disaat orang baru bersusah-payah mencari kita sudah ada & tinggal menikmati. Bukankah itu jauh lebih baik kawan?

Thursday 7 April 2011

Liburan ke Ancol + ditilang sama Pak Polisi

Liburan....

Untuk memberikan semangat kepada putri kecil kami yang baru selesai mengambil rapor mid-semesternya & nilainya juga bagus kami pun mengajaknya untuk jalan-jalan ke Ancol. Tempat ini kami pilih karena menurut saya lebih banyak yang bisa dilihat seperti SeaWorld yang akan memaberikan banyak pengetahuan tentang ikan2 & binatang laut lainnya selain itu bidadari kecil kami pun belum pernah ke Ancol ( maklum baru pindah ke jakarta hexxx ). Jadi ini merupakan pengalaman yang cukup menarik baginya. Semua telah dipersiapkan dari makanan sampai baju, karena rencananya mau berenang juga (walaupun gak kesampaian karena cuaca tidak mendukung hiks...).

Akhirnya pada hari minggu dari Cengkareng kami pun menuju tol untuk sampai ke Ancol. Suasana jalan gak begitu ramai karena masih pagi. Tetapi tiba-tiba ketika mau keluar dari tol mobil kami dihentikan oleh patroli polisi yang tepat berada di jalur kami mau keluar. "Selamat pagi Pak,Bapak salah jalan harusnya Bapak mengambil jalan lurus tidak membelok" kata Pak Polisi itu kepada suamiku. Loh..kami pun terkejut koq bisa dibilang salah jalan, lagian orang mau keluar tol koq. Saat itu kami memang mengambil jalan keluar sebelah kiri yang kalau gak salah di plangnya ditulis mangga besar-Ancol. Suamiku sempat beradu pendapat dengan polisi itu. Tetapi tetap aja disalahkan, katanya kami tadi beloknya pas di tengah-tengah. Tambah heran kan? kalau di tengah-tengah sudah ditabrak mobil lain kali. Lagian setelah melihat plang tulisan mangga besar-Ancol dari jauh kami langsung menyalakan sen kiri. Selain itu garis di jalan pun putus-putus yang berarti kami boleh mengambil jalur kiri/kanan kecuali garis lurus mungkin kalau kami belok itu bisa disalahkan. Walaupun dari luar kota setidaknya kami juga mengerti tanda2 & rambu2 jalan. Tetapi katanya kami dari dekat baru mengambil sebelah kiri ( emang ada tulisan kalau dekat gak boleh ambil kiri, makin gak jelas saja). Kami pun gak mau terlalu berdebat karena tidak ada gunanya tetap saja disalahkan. Wah...di jalan tol juga bisa kena tilang (hexxxxx)

Kami pun menjadikan ini sebagai suatu pelajaran, lebih hati-hati lagi kalau mau melewati tol ke Ancol. Selain mobil kami banyak juga mobil2 yang dihentikan tiba2. Banyak yang melakukan protes juga & marah2, tapi apa daya tetap saja ditilang. Gak jelas menurut saya, koq razia di jalan tol? Apa gak ada tempat lagi buat patroli? Mobil mau keluar tol saja dihentikan, dan pelanggarannya juga tidak jelas. Sudah bayar tol kena tilang lagi, baru pertama kali kami rasakan. Pelajaran yang sangat berharga. Pagi itu banyak mobil2 yang kena tilang , berderet dech sepanjang jalan tol.

Akhirnya kami pun melanjutkan perjalanan ke Ancol. Setelah mutar2 sebentar akhirnya tiba juga di gerbang masuk Ancol. Dengan membayar 60 rb kami pun dipersilahkan masuk ke kawasan Ancol. Karena pertama yang ingin dikunjungi adalah SeaWorld kami pun mencari tempat parkir dekat situ. Setelah membeli karcis kami pun masuk ke dalam SeaWorld. Bisa dibayangkan Fanie senang sekali melihat begitu banyak ikan. Kami pun berkeliling melihat semua ikan2 yang ada. Yang paling disenangi dia adalah ikan duyung, cukup lama Fanie mengamati ikan tersebut. Setelah hampir 2 jam di dalam, karena lapar kami pun segera keluar untuk makan siang & waktu juga sudah menunjukkan jam 12 siang.

semangat fanie u/ melihat ikan2
Setelah selesai makan siang kami pun melanjutkan petualangan selanjutnya. Kali ini kami memilih "Ocean Dream Samudra" sebagai tempat kedua yang akan kami kunjungi. Kami pun antri untuk membeli karcis seharga 90 rb/orang. Karena pertunjukkan  "Scorpion Pirates" akan segera dimulai kami pun langsung menuju lokasi. Tidak menunggu lama akhirnya show pun dimulai. Cukup seru ceritanya tentang bajak laut yang memperebutkan sebilah keris yang akan menguasai dunia. Desain pertunjukkan juga cukup seram, dengan efek suara tembakan menambah suasana jadi makin menegangkan. Berbagai kebolehan jets ski dipertontonkan disini. Para stuntman yang terlatih memberikan aksi memukau dalam melewati api dll. Selain seram juga ada sedikit kocaknya dari para pemain tsb. Pertempuran laut yang cukup seru dimainkan oleh para pemain Scorpion Pirates. Pertunjukkan sekitar 20 menit, oh ya kalau duduk di barisan 1,2,3 mungkin akan kecipratan air karena merupakan zona basah.


pertunjukan Scorpion Pirates

Setelah menyaksikan pertunjukan yang lumayan seru & menegangkan kami pun beralih ke show berikutnya. Nah..ini yang ditunggu oleh fanie, pertunjukkan lumba2. Lumayan ramai juga pertunjukkan lumba2nya, dan kami pun mendapat tempat duduk di bagian atas. Sepertinya Fanie cukup senang dengan pertunjukan kali ini, tidak ada rasa takut seperti pertunjukkan Scorpion Pirates yang menurutnya sangat menyeramkan. Para pelatih pun menampilkan keahlihan binatang air satu ini. Terlihat lumba2 kelincahannya dalam air, lumba2 yang energik itu mampu melompat & menyentuh bola yang digantung. Selain itu lumba2 tsb juga pintar berhitung dalam penjumlahan & perkalian. Lumba2 juga memperlihatkan kebolehannya menangkap ikan yang dipegang pelatihnya dalam ketinggian tertentu. Ikan2 itu mampu melompati lingkaran2 yang diberikan oleh pelatihnya. Membawa keliling bola2 sepanjang kolam. Dan akhirnya lumba2 mengepak-ngepakkan ekornya tanda salam kepada penonton acara telah usai. Mungkin bagi anak2 merupakan pertunjukkan yang seru & menarik.

Pertunjukkan selanjutnya adalah aneka satwa, cuma sayang kami keluar lebih dulu karena ingin mengejar pertunjukkan 4 Dimensi. Kami pun hanya menonton setengah pertunjukan. Hanya menyaksikan kebolehan burung kakaktua & berang2. Pertunjukkan 4 Dimensi ternyata banyak sekali penontonya, terlihat antrian cukup panjang. Kami pun ikut antri untuk masuk ke dalam gedung pertunjukkan. Fanie sudah tidak sabar untuk menyaksikan film 4 D yang akan diputar. Karena Pertunjukkan Dora masih lama kami pun menonton film tentang kura2. Cukup mendidik film tersebut bagi anak2, ada nilai moral yang terkandung di dalamnya yaitu "kita harus menjaga & melestarikan alam demi kelangsungan hidup binatang2 yang ada di air maupun darat". Gambar2 terasa nyata dan di depan mata, buat Fanie adalah pengalaman yang pertama. Terlihat tangannya menyentuh binatang2 tersebut bagaikan nyata.


Akhirnya selesai juga filmnya dan pertanda kami akan meninggalkan Ancol untuk kembali ke rumah. Sebenarnya mau lanjut untuk berenang, tetapi cuaca tidak mendukung. Hari itu putri kecil kami bahagia sekali berlibur ke Ancol. Kami berjanji jika nilai rapornya bagus lagi, akan membawanya berlibur lagi ke tempat2 yang menyenangkan. Senangnya melihat dia penuh semangat untuk belajar.














Monday 4 April 2011

Pengalaman dalam Seminar

Kiat membangun masa depan anak

Tanggal 26 Maret yang lalu saya ikut seminar tentang "Kiat membangun masa depan anak" bersama Dr. Subagyo anggota DPR RI Komisi Pendidikan dan Kesehatan di sekolah anakku. Memang pada hari itu di sekolah fanie diadakan pentas seni & tentunya seminar untuk orang tua. Gak ada rencana mau ikut seminar tersebut tetapi fanie terus-menerus memaksa, karena gak tega juga akhirnya saya pun ikut dalam seminar itu. Dalam pikiranku mungkin akan membosankan, ternyata jauh dari perkiraanku. Suasana seminar cukup menyenangkan & hangat. Apalagi dia awal seminar kami disuguhi oleh kebolehan salah satu siswi dalam olah vokal. Dengan membawakan lagu "Indonesia Jaya" anak itu mampu memukau orangtua murid yang ikut seminar. Baru kelas 4 SD tetapi suaranya begitu bagus. Ternyata anak2 sekarang talentanya luar biasa. Anak-anak masa depan harapan Indonesia.

salah satu aset masa depan anak Indonesia
Nara sumber Dr. Subagyo juga membawakan seminar dalam suasana yang cukup menyenangkan. Tidak ada rasa kaku, semua dibawa enjoy. Ternyata beliau adalah anak yatim-piatu dari keluarga sederhana yang berhasil sukses mencapai cita2nya sebagai seorang dokter. Keinginan dan tekad yang kuat membuat beliau bisa sampai meraih gelar dokter & sebagai anggota DPR. Sungguh luar biasa mendengarkan sekilas tetang profil pribadi beliau.

Karena waktunya hanya satu setengah jam maka tidak banyak yang kami bahas. Untuk membahas masa depan anak tidak cukup hanya satu setengah jam. Hanya secara garis besar saja, tetapi para orangtua murid nampaknya paham apa yang dibicarakan. Ternyata gizi/pemberian makanan anak juga sangat mempengaruhi masa depan anak2 kita. Menurut Dokter banyak dari masyarakat yang memberikan pola makan yang salah kepada anaknya. Anak sangat perlu nutrisi yang baik disaat 0-5 tahun. Maka diharapkan orangtua lebih memperhatikan nutrisi yang diberikan kepada anak-anaknya di umur tersebut. Protein sangat baik diberikan kepada anak diumur-umur tsb. Kadang orangtua terlalu memproteksi anaknya, sehingga banyak pantangan terhadap makanan yang dimakan. Ternyata semua itu salah, anak harus dibiasakan makan makanan bergizi apa saja seperti ikan, daging,sayuran, buah-buahan dll. Disarankan oleh dokter lebih banyak mengkonsumsi ikan karena baik untuk perkembangan sel otak anak. Anak yang pintar setidaknya memberikan peluang yang lebih baik untuk masa depannya. 

bersama Dr. Subagyo
Selain itu yang membuat saya tertarik ada lah pembicaraan tentang strategi mendidik anak. Ternyata sejak kecil kita harus menanamkan cita2 kepada anak itu sendiri. Walaupun di usia mereka yang masih belia, terkadang cita2 itu bisa berubah. Tetapi akan menjadikan mereka motivasi untuk belajar lebih baik lagi. Untuk mencapai sukses kita tentunya harus memiliki cita-cita & harapan. Dengan cita2 akan memotivasi kita untuk lebih berkembang dengan baik. Itu adalah salah satu jalan menuju sukses. Selain itu ternyata anak kalau sudah duduk di bangku kelas 2 SMP harus diarahkan apa yang menjadi cita2 itu. Sebagai tugas orang tua tentunya mengarahkan anak untuk mencapai cita2nya. Karena di umur tersebut anak sudah lebih stabil untuk mengambil keputusan jalan mana yang akan mereka pilih sesuai cita2 yang ingin dicapai. Orangtua diharapkan tidak memaksakan anaknya untuk menjadi sesuai pilihannya. Bukan sesuai pilihan orang tua, terkadang masih kita lihat orangtua selalu menginginkan anaknya jadi begini & begitu. Bukannya lebih baik membiarkan anak itu memilih sendiri sesuai potensi & kemampuannya karena mereka yang akan menjalani. Orangtua hanya mendampingi anak-anaknya agar tetap berada di jalur yang benar.

Ternyata tugas orangtua begitu berat. Keluarga lah yang mempunyai peranan penting dalam mendidik anak selain di sekolah dan masyarakat tentunya. Di dalam keluarga pendidikan memegang peranan penting menentukan masa depan anak. Yang paling penting untuk mencapai cita2 jangan memaksakan anak. Biarkanlah mereka menjadi  yang mereka mau tetapi tetap atas bimbingan orangtua. Orang tua berkewajiban memantau perkembangan anak-anaknya. Mengarahkan mana yang baik & benar. Selain semua itu yang juga berperan penting untuk masa depan anak adalah agama. Anak perlu dibekali pendidikan agama yang baik & benar, sehingga nantinya anak2 itu mempunyai pegangan dalam menjalani hidupnya. Dan ketika mereka dilepas ke masyarakat bisa menjaga diri. Karena kita tahu masyarakat sekarang dalam keadaan sakit. Banyak sekali penyalahgunaan obat-obat terlarang, tindakan kekerasan, kriminal dll. Kalau anak tidak mempunyai keyakinan maka mereka akan terombang-ambing & salah mengambil jalan. 

Masa depan anak adalah tugas kita sebagai orangtua. Anak-anak kita perlu bimbingan & arahan yang baik untuk mencapi semua cita-citanya. Seminar ini memberikan masukan yang sangat berarti bagi saya untuk membimbing anak menuju masa depan yang sukses. Harapan semua orangtua ingin melihat anaknya sukses.


indahnya berbagi

Saturday 2 April 2011

Earth Hour...1 jam menyelamatkan bumi

Saatnya mematikan listrik...

Akhirnya terlewati juga tgl 26 maret gerakan earth hour dari jam 20.30-21.30 WIB untuk mematikan listrik. Sebelumnya sudah menyiapkan lilin buat penerangan. Satu jam dalam keadaan sunyi dan senyap. Didalam kompleks hanya rumah kami yang gelap gulita. Keadaan ini membuat fanie kecil bertanya terus kenapa listrik dimatikan sedangkan tetangga semuanya masih nyala lampunya. Menghadapi pertanyaan seperti itu susah juga untuk menjelaskan kepada anak sekecil itu. Saya pun menjelaskan kepadanya agar kami bisa hemat listrik & menjaga bumi dari kerusakan. Selain akan mengurangi biaya listrik kita juga menyelamatkan bumi ini. Karena penggunaan listrik tidak baik untuk bumi. Bagi mereka yang belum mematikan listrik kita juga tidak boleh memaksa karena merupakan kesadaran masing-masing orang. Jadi siapa yang mau menghemat listrik mereka akan mematikan listriknya. Akhirnya anak itu pun mengangguk tanda mengerti. Walaupun baru 7 tahun tetapi dia juga mau & mengerti kalau untuk satu jam ke depan rumah akan gelap. 

Kami pun duduk di ruang tamu diterangi sebuah lilin yang memang telah dipersiapkan. Suasana pun terasa sepi, mungkin ini yang dirasakan masyarakat Bali saat Nyepi. Akhirnya bisa kami rasakan juga selama satu jam. Terasa panas & banyak nyamuk, tetapi tetap bertahan demi bumi kita tercinta. 

bersama lilin kecil menerangi gelapnya malam
Setelah pukul 21.30 WIB listrik pun kami hidupkan kembali. Terasa perbedaan waktu gelap & setelah listrik dihidupkan. Terasa hidup ini berjalan lagi, tidak lagi panas karena kipas angin dinyalakan. Ruangan menjadi terang. Tidak bisa dibayangkan seandainya kita kembali ke zaman dahulu, tanpa adanya listrik. Bagaimana kita akan melakukan aktivitas? Kita yang sudah terbiasa dengan semua alat elektronik yang semuanya menggunakan listrik, apakah kita sanggup? Satu jam saja kita mungkin sudah merasa tidak nyaman apalagi kalau setiap hari. Tetapi untuk menyelamatkan bumi ini, satu jam harus kita lakukan. Satu jam yang akan membawa dampak yang sangat besar bagi bumi tempat tinggal kita.

Kalau bukan dimulai dari kita siapa lagi yang akan menyelamatkan bumi ini? Kita harus menjaganya sebagai warisan kepada anak cucu kita nantinya. Marilah kita dukung gerakan Earth Hour berikutnya, kami bisa melakukannya & anda pun bisa!