Orang2 yang terlupakan

yang terlupakan....

Pagi2 buta terkadang masih gelap para penyapu jalan sudah keluar melaksanakan tugasnya. Disaat kita masih terlelap dalam tidur , mereka telah bekerja membersihkan jalan & memungut sampah2. Keadaan yang tidak bisa mereka pilih , andai saja mereka bisa memilih mungkin mereka tidak ingin menjadi pemungut sampah / penyapu jalan. Mungkin mereka juga ingin memiliki pekerjaan & kehidupan yang lebih baik. Terkadang dengan keterbatasan pendidikan & kemiskinan membuat mereka harus memilih pekerjaan ini. Walaupun terkadang direndahkan bahkan tidak dianggap , tetapi tekad mereka untuk bekerja mengalahkan semuanya. Mungkin bagi mereka hidup adalah perjuangan. Apalagi dengan hidup di jakarta, tentunya butuh perjuangan lebih untuk bertahan melawan kerasnya hidup di ibukota.

Terkadang mereka tidak menyadari betapa besarnya resiko kesehatan & kecelakaan yang akan menimpa mereka. Tidak ada yang bisa menjamin keselamatan mereka selama menjalani pekerjaannya itu. Dengan segala resiko mereka tetap menjalani pekerjaan dengan sukacita & selalu bersyukur.Walaupun yang diterima terkadang hanya bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari saja. Dibawah teriknya sinar matahari dengan keringat bercucuran , mereka menyapu semua sudut2 kota. Tidak ada keluh-kesah , bagi mereka pekerjaan itu baik & bermanfaat bagi orang banyak.

Andai saja tidak ada mereka , bisa dibayangkan bagaimana kotornya jalan yang akan kita lalui. Mungkin kita yang harus berterima kasih kepada mereka yang bekerja menyapu jalan karena mereka lah jalan2 menjadi bersih. Suatu pekerjaan yang nampaknya biasa tetapi manfaatnya sungguh besar. Jagalah kebersihan , dengan begitu kita bisa sedikit membantu meringankan pekerjaan mereka. Kita akan merasakan jerih-payah mereka selama ini. Belum tentu kita mau bekerja seperti mereka bukan??? Jadi hargailah mereka!

Bersyukurlah selalu dengan keadaan kita sekarang , karena masih banyak orang yang lebih memprihatinkan hidupnya.